Kamis, 23 Agustus 2012

Yukk..Liburan ke Pulau Kosong; Pulau Lihaga di Likupang

INGIN suasana liburan yang berbeda? Cobalah berlibur sehari atau beberapa hari di Pulau Lihaga. 

ENJOY - Wisatawan menikmati indahnya Pulau Lihaga
 Pulau Lihaga adalah pulau kosong alias tanpa penghuni. Memiliki pasir putih yang sangat halus dan tentu saja belum banyak orang yang mengujungi tempat ini.

Pulau ini terletak di Kecamatan Likupang Timur, Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara. Jaraknya sekitar 1,5 jam dari pusat Kota Manado. Jika mau mengunakan bus umum dari Terminal Paal 2 Manado dengan biaya Rp 15 ribu atau mengunakan taxi Rp.150-250 ribu (sekali berangkat).

Jangan lupa membawa kamera dan alat snorkling. Di kawasan ini juga bagus buat diving tapi sebaiknya Anda membawa dive master untuk menemani agar mendapat dive spot yang bagus dan terpenting 'safety.'

Anda yang tak mau repot gunakan saja jasa tour. Saat ini ada satu jasa Tour Lihaga yang resmi dengan ijin Disparbud Minut yaitu Tour Lihaga.

Paket ini mulai dari paket 10 orang tarifnya Rp 1,8 juta. Untuk  paket 20 orang Rp 2,6 juta dan paket 30 orang Rp 3,750 juta. Harga ini sudah termasuk antar jemput Manado-Likupang-Lihaga-Manado, Makan dan Minum, Tour Guide, air bilas dan bea masuk pulau.

Herry Sundah pemilik Tour Lihaga mengatakan penawarannya untuk memperkenalkan pariwisata di Likupang dengan cara profesional. Perahu miliknya berstandar kapal pesiar khusus untuk pariwisata. "Semua sesuai standar karena ini daerah wisata yang menyeberang laut jadi harus safety yang diutamakan," katanya.



Tertarik ke Pulau lihaga? Ingin pakai jasa Tour Lihaga? Informasi dan registrasi bisa menghubungi 081340662802 atau 085240076802.
(dit/tribunmanado)


Rabu, 22 Agustus 2012

Eksotisme Pulau Mahoro di Kabupaten Sitaro Provinsi Sulawesi Utara


PULAU MAHORO - Seperti 'Adik Kembarnya' si Raja Ampat di Papua. Selain cocok untuk wisata dan diving lokasi ini juga cocok untuk mereka yang senang hunting foto atau yang menginginkan lokasi prewedding yang berbeda.

EKSOTIK! Itu hanyalah satu dari ratusan kata-kata indah yang pantas untuk disematkan bagi Pulau Mahoro. Pulau kecil tanpa penghuni ini berlokasi di Wilayah Siau Timur Selatan, Pulau Siau, Kabupaten Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Indonesia.


Pulau Mahoro  terletak pada koordinat 2 45' 56" LU 125  24' 13" BT termasuk dalam perkumpulan pulau-pulau kecil dalam kluster Buhias. Untuk mencapainya membutuhkan waktu sekitar 30-45 menit dengan speedboat dari Kota Ulu, Pulau Siau plus 4 jam dengan kapal cepat untuk wisatawan yang bergerak dari Kota Manado.

Keindahannya terdapat pada keunikan aneka ragam wisata bahari dan situs dari cerita sejarahnya. Keindahannya itu bukan hanya di daratan pulaunya tetapi juga pada view bawah laut (underwater) di sekitar bibir pantai. Tak salah jika setiap wisatawan yang bisa mengapai lokasi ini menyebutnya sebagai 'surga baru dunia pariwisata di dunia.'

Hamparan pasir putih mungkin sudah biasa tapi tidak untuk 'paket nirwana' yang ada di Pulau Mahoro. Di pulau ini terdapat pantai pasir putih dengan air biru yang jernih, dangkal dan tidak berarus sehingga tidak menakutkan untuk dijadikan lokasi mandi bagi siapapun termasuk anak-anak.

Terumbu karang sudah bisa ditemui pada kedalaman lebih dari 1 meter dilokasi ini. Lokasi itu berjarak hanya sekitar 3 meter dari bibir pantai Pulau Mahoro.

Untuk lokasi diving (dive spot) di lokasi ini pun ada beberapa dan hampir semua sisi pulau ini cocok dijadikan lokasi snorkling. "Banyak yang belum tahu tentang lokasi ini. Saya yakin jika para dive master pasti akan terkagum-kagum jika sudah melihat keindahan bawah laut di sekitar Pulau Mahoro ini," ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemda Sitaro, Alvianus Marthin kepada Tim Edisi Minggu Tribun Manado, (Bulan Mei 2011).

Semua jenis biota laut ada di lokasi ini. Warga setempat meyakini ikan purba (coelacanth) pun hidup bebas di dalam laut sekitar Pulau Mahoro. Belum sampai disitu, dikawasan ini pula setiap bulan purnama ada banyak penyu yang akan bertelur.

Di Pulau Mahoro ini juga terdapat sebuah gua batu yang menjadi lokasi produksi sarang burung walet scara alami tentunya.

Selain burung walet, ada banyak kelelawar yang lalu-lalang di sekitar gua alam yang terdapat di sisi kiri pulau ini. Didalam gua tersebut, jika air surut ada semacam pantai pasir putih buatan dan diatasnya itu tempat burung Walet menghasilkan sarangnya yang sekarang bernilai 15 juta per kilogram.

Di pulau ini konon ada 'penjaganya' yaitu nenek moyang, sang pemilik pulau. Adapun dipulau ini sebuah makam berbentuk mahkota dan terletak di dekat pesisir pantai pasir putih di Pulau ini. Warga setempat meyakini orang yang datang dengan niat jahat di Pulau ini tidak akan betah. "Banyak anak muda yang pernah buka tenda (camping ) disini. Selama niat mereka untuk bersantai tanpa mengganggu kawasan ini tentu saja tidak akan ada gangguan apapun. Mistispun itu sebenarnya tidak ada, yang jelas tempat ini memang dilindungi," kata Elias Mohede (67) penjaga Pulau Mahoro.

Masih ada juga bekas benteng Portugis di Pulau ini. Semua serpihan sisa-sisa benteng itu membuktikan ternyata Pulau Mahoro menyimpan banyak sejarah. "Nenak moyang kami yang memberi nama pulau ini Mahoro artinya terdahulu atau terdepan," kata Opa Mohede.(dit/tribunmanado)


CARA PERGI KE MAHORO


WISATA MAHORO - Berenang, menyelam, memancing, dll
JIKA tertarik ke Pulau Mahoro? Tak perlu binggung. Jika Anda dari Kota Manado maka naiklah kapal cepat dari Pelabuhan Manado di Calaca. Kapal cepat beroperasi setiap hari kecuali hari minggu.

Berangkat dari Manado setiap pukul 09.00 Wita dan tiba di Pulau Siau sebagai lokasi ibukotamadya Sitaro sekitar pukul 12.00 Wita. Harga tiket Rp 100 hingga 200-ribuan. Ada juga kapal penumpang yang berangkat sore dengan harga tiket Rp 60-100ribuan.

Empat jam perjalanan dan mampir 15 menit di Pelabuhan Tagulandang sebelum ke Pulau Siau. Anda pasti perlu lokasi penginapan. Di Kota Ulu atau Ondong Anda bisa menemukan penginapan seperti Hotel Jakarta atau Penginapan Une Welly dengan tarif Rp 80 ribu hingga 200-an per hari. Untuk transportasi di daratan pulau Siau misalnya dari pelabuhan ke penginapan bisa menggunakan angkutan umum atau jasa ojek. Tarifnya berkisar Rp 5000 untuk jarak dekat dan Rp 20 ribu per orang untuk jarak jauh. Jangan lupa nego sebelum memakai jasa transportasi.

Untuk mendapatkan speedboat, Anda hanya perlu meminta dipesankan pihak penginapan sebab setiap penginapan punya akses untuk mendapatkan alat transportasi. Untuk ke pulau Mahoro biaya sewa speedboat Rp 450-600 ribu per hari. Anda yang ingin mendapatkan liburan spesial di pulau yang seperti nirwana ini? Coba saja datang dan camping di Pulau Mahoro.

Ingin informasi lebih lanjut tentang lokasi wisata yang satu ini bisa menghubungi Dinas Budaya dan Pariwisata Sitaro yang berlokasi di Kota Ondong, Sitaro atau hubungi jasa guide lokal di Hotel Jakarta telepon 0432-310310 atau 085240076802.(dit/tribunmanado)

Sulitnya Aplikasikan Kata 'Setia'

Perayaan Valentine di Coffee Toffee Sario

You'r think that you nothing
It does't prove that you are alone...
When i say that i love you
Its mean i give the best for you

ITULAH sepenggal lagu yang dilantunkan Band Remix Bethany di sela acara perayaan Valentine di Cafe Coffee Toffee Sario pada 14 Februari 2012 sekitar pukul 19.99 Wita. Tembang ini menyatakan betapa cinta membuat seseorang merasa berarti, bukan hanya cinta dari sesama tapi juga seperti cinta Tuhan yang tidak pernah berhenti kepada manusia.

Acara valentine di Coffee Toffee memang dalam kemasan yang berbeda. Ada berbagai komunitas yang diundang bukan hanya pasangan kekasih. Komunitas seperti Japaneese Community, Tekkeners Gamers Community, SOG Community dan bintang tamu Simple Soul Band.

Adapun rangkaian acaranya mulai dari talkshow, games, door prize dengan dress code casual jeans white pink.

Dalam talkshow Vanny Lumintang dari tokoh pemuda Gereja Bethany mengingatkan akan arti kata setia. "Satu kata yang sulit aplikasinya saat ini dalam hubungan pasangan kekasih adalah kata setia. Padahal siapa yang setia hal kecil pasti akan dipercayakan hal-hal besar dalam berbagai bidang kehidupan, sekolah, pekerjaan ataupun jabatan," ungkapnya.

Vanny pun berharap talkshow ditempat nongkrong seperti ini lebih sering dilakukan. Ia berharap acara seperti ini bisa menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang yang bisa menjadi inspirasi bagi anak muda.
"Sher yang kayak begini sering-sering diadakan. Supaya komunitas jangan jangan hanya di denominasinya sendiri. Sebab sekarang kasih sayang orang makin berkurang. Mungkin acara seperti ini ada perkenalan bisa membuat kita makin mencintai sebagai sesama manusia," ungkap Vanny.

Koordinator Pelaksana Acara bertema "WHEN i FALL in LOVE," Pdt Denny Samuel menyebutkan tujuan acara ini untuk memberikan wadah positif bagi anak muda Manado yang senang nongkrong. "Kita juga fasilitasi anak muda yang memiliki bakat-bakat terpendam di musik, puisi, menyanyi dan lainnya," ungkapnya.

Dikatakannya juga bahwa kedepannya acara seperti ini akan rutin dilakukan. "Cinta tanpa Tuhan itu rasanya hambar. Kita coba hadirkan fakta yang baik tentang pergaulan bukan hanya  pendapat alkitabiah karena kita buka acara ini untuk umum," kata Pdt Denny.

Pembicara di talk show Didi Roa, Gavrila Tileng (EbenHaezer), Fani Lumintang (Remiks Bethany), Dion Putra (Upk Unsrat), George Oz Ryland GOT (studio 50), Yudith Rondonuwu (Tribun Manado), Valentino Pamolango (host life channel mdo), Billy Arth'ly (FIG).

Pastor Gland Sumampouw pun memberi pesan agar anak muda harus menjadi berkat dimanapun Ia berada. "Jangan memendam bakat. Salurkan pada hal yang benar," katanya.

JANJI SETIA - Harusnya sampai selama-lamanya
Mikha Vandy PR PT Coffee Toffee Indonesia sebagai sponsor acara menceritakan sedikit kisah romantis tentang pendiri cafe coffee toffee. "Mereka (pemilik cafe) pasangan suka nongkrong. Si cowok IPK-nya jelek jadi malu membuat lamaran kerja. Lalu mereka berdua dengan kekuatan cinta coba berbisnis bersama dan sekarang? Ada 116 cabang Coffee Toffee seluruh Indonesia," ungkapnya.

Demikian Ia berpesan bahwa cinta atau kasih sayang harusnya membuat orang saling membangun dan sukses bukan sebaliknya.(dit/tribunmanado)